Kebutuhan pengiriman barang kini semakin tinggi, hal ini tak lepas dari peran praktek E-Commerce atau belanja online yang seakan sudah menjadi gaya hidup ditengah masyarakat.
Kini berbelanja lewat aplikasi Marketplace dapat dengan mudah dilakukan dengan perangkat Smartphone dimanapun dan kapanpun.
Untuk memudahkan pelanggan mereka dalam melakukan pembayaran, pihak Marketplace kini berlomba untuk memberikan sistem pembayaran yang tidak merepotkan, seperti Transfer Bank, E-wallet hingga yang kini menjadi primadona pembayaran belanja online yaitu Cash On Delivery (COD). Sistem pembayaran COD sendiri merupakan pembayaran yang dilakukan langsung kepada kurir ketika barang Ataupun paket telah tiba.
Namun, kini telah banyak menembak Modus Penipuan COD yang berkedok mengirimkan paket ke Anda padahal tidak melakukan belanja Online. Modus penipuan online kini sudah semakin canggih dan meresahkan, bahkan seringkali mengatasnamakan jasa pengiriman maupun marketplace yang ternama. Untuk dapat menghindari modus penipuan COD, kamu wajib banget tahu ciri-ciri penipuan online tersebut agar terhindar dari bahaya kerugian.
Baca Juga: Pahami 23 Alasan Pengiriman Paket Gagal Dikirimkan!
Beberapa Modus Penipuan Cod
Penipuan Online seperti COD kini tidak sulit lagi ditemui, para pelaku penipuan tersebut melancarkan aksinya dengan beberapa modus dan muslihat untuk mengelabui target mereka.
berikut ini, kami akan membagikan beberapa Modus COD yang sering terjadi.
- Pelaku mengatakan bahwa target penipuan telah memesan barang pada oknum penjual di Sosial Media.
- Kurir Palsu akan mengirimkan Paket.
- Ketika Target merasa tidak mengirimkan barang, kurir akan berdalih dan mengatakan bahwa paket dipesan oleh salah satu anggota keluarga.
- Kurir tersebut akan mengatakan bahwa paket dipesan dengan pembayaran COD.
- Anggota keluarga tidak memiliki pilihan lain selain membayarkan paket tersebut.
- Ketika paket dibuka, ternyata palsu yang biasanya berisi Koran, kertas, ataupun barang tidak berguna lainnya.
- Modus yang palin berbahaya adalah pelaku melakukan teknik hipnotis terhadap korban. Dimana dalam modus ini pelaku biasanya akan memaksa target untuk membayar paket hingga ratusan rupiah.
Tips Menghindari Penipuan Online COD
Kejahatan memang bisa datang kapan saja dan kepada siapapun, mengetahui hal tersebut, rasanya kita wajib banget untuk memperkaya diri dengan ragam informasi dan tips menanggulangi hal tersebut. Berikut kami berikan beberapa tips yang menghindari modus penipuan online COD. Beli dari Sumber Terpercaya: Pilih hanya toko atau penjual yang terpercaya dan memiliki reputasi baik. Anda dapat melihat ulasan dan testimoni dari pembeli sebelumnya untuk memastikan kredibilitas penjual.
1. Periksa Informasi Kontak
Pastikan Anda memiliki informasi kontak yang lengkap dan valid dari penjual, termasuk alamat fisik, nomor telepon, dan alamat email. Ini bisa membantu jika Anda perlu menghubungi mereka nantinya.
2. Verifikasi Identitas Pengirim
Saat kurir atau pengantar barang datang untuk mengirim pesanan, mintalah identifikasi atau tanda pengenal resmi dari mereka. Ini bisa membantu memastikan bahwa orang yang datang adalah orang yang seharusnya.
3. Periksa Barang dengan Teliti
Saat menerima barang, periksa dengan teliti kondisi barang dan kesesuaiannya dengan pesanan Anda sebelum membayar. Jika ada ketidaksesuaian atau kerusakan, jangan ragu untuk menanyakan atau menolak pembayaran sementara masalahnya diselesaikan.
4. Pembayaran Saat Penerimaan
Saat melakukan pembayaran, pastikan untuk membayar hanya kepada kurir atau pengantar barang resmi yang datang mengirimkan pesanan Anda. Hindari membayar kepada pihak lain atau transfer uang sebelum menerima barang.
5. Jangan Berikan Informasi Pribadi
Hindari memberikan informasi pribadi atau sensitif kepada pihak yang tidak dikenal. Penjual yang sah tidak seharusnya meminta informasi seperti nomor kartu kredit atau kata sandi melalui telepon atau pesan teks.
6. Gunakan Platform E-Commerce Terpercaya
Jika memungkinkan, belilah melalui platform e-commerce terkenal yang memiliki sistem keamanan dan perlindungan pembeli. Platform tersebut sering memiliki mekanisme penanganan sengketa jika ada masalah dengan pesanan Anda.
7. Cek Kebijakan Pengembalian
Pastikan Anda memahami kebijakan pengembalian barang dari penjual. Ini akan membantu Anda jika barang yang Anda terima tidak sesuai dengan harapan atau rusak.
8. Lakukan Riset
Sebelum melakukan transaksi, lakukan riset tentang harga barang yang akan Anda beli. Hindari penawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, karena hal ini bisa menjadi tanda potensi penipuan.
Baca Juga: Pahami 23 Alasan Pengiriman Paket Gagal Dikirimkan!
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda dapat membantu melindungi diri dari risiko penipuan saat melakukan pembelian COD.
